Judul artikel:
PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN FISIKA MODEL INKUIRI TERBIMBING UNTUK MELATIHKAN KEMAMPUAN MULTI REPRESENTASI SISWA SMA
1. Analisis Novelty
Artikel yang telah
direview tidak memiliki novelty. Namun dalam artikel ada tujuan yang
ditargetkan yaitu untuk menghasilkan perangkat pembelajaran fisika model
inkuiri terbimbing yang valid, praktis, dan efektif untuk melatihkan kemampuan
multi representasi siswa SMA. Ada beberapa permasalahan yang ditemui peneliti
sselama melakukan observasi yaitu: Keterbatasan
waktu guru mata pelajaran fisika untuk dapat menyediakan perangkat pembelajaran
dalam melatih kemampuan multi representasi siswa; (2) Siswa mengalami kesulitan
menggunakan kemampuan multi representasi fisika; dan (3) Guru bidang studi
fisika kesulitan menangani siswa dengan kemampuan rendah dapat aktif dan
termotivasi belajar fisika. Solusi yang memungkinkan untuk diterapkan dalam
rangka mencapai ketuntasan indikator bagi siswa yang masih lemah dalam
kemampuan multi representasi adalah memberikan lebih banyak soal yang berkaitan,
siswa memperoleh pemahaman konsep fisika yang kontekstual melalui kegiatan
multi representasi, dan bimbingan guru selama pembelajaran harus lebih intensif
bagi siswa yang memiliki kecepatan belajar yang masih rendah.
2. Analisis
Statistik
Teknik analisis data
menggunakan analisis uji statistik non parametrik. Dengan bentuk ujinya adalah menggunakan
uji U Mann-Witney pada data n-gain ternormalisasi dengan hipotesis sebagai
berikut:
H0: Tidak terdapat
perbedaan peningkatan kemampuan multi representasi siswa pada kelas yang satu
dengan kelas yang lain.
H1:Terdapat perbedaan
peningkatan kemampuan multi representasi siswa pada kelas yang satu dengan
kelas yang lain.
Jika P-value < α,
maka H0 ditolak Jika P- value ≥ α, maka H0 tidak dapat ditolak (Sugiyono, 2014)
Pada kelas X1 dan X2; kelas X1 dan X3; dan kelas X2 dan X3 nilai sig. > 0.05, hal ini berarti tidak terdapat perbedaan kemampuan multi representasi awal siswa pada kelas yang satu dengan kelas yang lain.
Representasi Siswa Uji
perbedaan peningkatan kemampuan multi representasi setelah pembelajaran siswa
menggunakan n-gain kemampuan multi representasi tiap kelas menggunakaan uji
Mann-Whitney U dengan taraf signifikansi α = 0.05 (2-tailed) .
Pada kelas X1 dan X2;
kelas X1 dan X3; kelas X2 dan X3 memiliki nilai sig. > 0.05, hal ini berarti
tidak terdapat perbedaan peningkatan kemampuan multi representasi siswa pada
kelas yang satu dengan kelas yang lain.
Patricius Ari_220321801888
Tidak ada komentar:
Posting Komentar